Universitas Respati Yogyakarta (UNRIYO) menggelar kegiatan Pos Binaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) yang dilaksanakan di Kampus 2 Jalan Raya Tajem Maguwoharjo Depok Sleman, Kamis (14/07/2022). Kegiatan ini diikuti antusias oleh seluruh civitas UNRIYO mulai dari dosen, karyawan hingga mahasiswa.
Ketua Tim Posbindu PTM, Sri Wulandari, SSiT, M.Kes mengatakan kegiatan ini merupakan program Health Promoting University (HPU) dari Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta. Posbindu PTM ini dilaksanakan yang kedua kalinya sebagai bentuk komitmen melanjutkan program HPU.
“Program ini membina universitas untuk menitikberatkan HPU. Program ini diantaranya Posbindu PTM, zero tobacco, green campus, kantin sehat dan literasi,” jelas Sri Wulandari disela kegiatan.
Selain dengan UGM, Posbindu PTM yang digelar di UNRIYO ini juga bekerjasama dengan Dinas Kesehaan (Dinkes) Kabupaten DIY, Dinkes Sleman, Prodi Gizi Program Sarjana dan PMI Sleman. Ada beberapa pemeriksaan kesehatan yang disediakan dalam Posbindu PTM ini diantaranya pengukuran tekanan darah, pemantauan status gizi, pemeriksaan gula darah, kolestrol dan asam urat, hingga konseling tentang kesehatan.
Para peserta akan melalui lima tahapan, yakni meja 1 (pendaftaran), meja 2 (skrining risiko PTM dan tingkat stress), meja 3 (pengukuran tekanan darah dan pemantauan status gizi). Selanjutnya di meja 4 (pemeriksaan kolesterol, asam urat, gula darah) dan meja 5 (konseling).
“Kami juga menyiapkan klinik kesehatan. Bagi mereka yang memerlukan rujukan ke rumah sakit maka tim dokter dari UNRIYO siap memberikannya untuk penanganan lebih lanjut,” imbuhnya.
Posbindu PTM ini menurut Sri Wulandari bertujuan untuk menunjang terwujudnya kesehatan para civitas di kampus. Dengan adanya pemeriksaan rutin maka kesehatan seluruh civitas akan terpantau dan terkontrol secara berkala.
“Posbindu PTM akan memantau kesehatan para dosen dan karyawan untuk menunjang kinerja di kampus. Bagi mahasiswa, dengan kesehatan yang terjaga maka dapat mendukung aktivitasnya dalam perkuliahan,” imbuhnya.
Sri Wulandari mengatakan Posbindu PTM akan digelar tiga bulan lagi yakni pada Oktober mendatang. Diharapkan saat Posbindu PTM yang akan datang kesehatan para dosen, karyawan maupun mahasiswa akan lebih meningkat.
Selain Posbindu PTM, kegiatan juga diisi dengan aksi donor darah. Nantinya kantong darah yang terkumpul akan didistribusikan ke PMI Sleman guna memenuhi kebutuhan stok darah di kabupaten ini.
Artikel asli termuat di : https://www.krjogja.com/pendidikan/read/469792/posbindu-idaman-unriyo-hadir-kembali
